Alasan Saya Belanja di Shopee daripada di Toko Fisik (Offline)
Bisa dibilang saya ini merupakan salah satu orang yang telat mencoba atau berbelanja di e-commerce seperti shopee, tokopedia, lazada, blibli, dsb.
Tahun 2020 menjadi tahun pertama saya berbelanja secara online 😁
Alasannya sederhana, karena dulu gak punya uang. Mau beli cemilan seharga Rp10.000.- saja harus mikir keras. Semiskin itu memang. Hehe.
.png "Alasan Saya Belanja di Shopee daripada di Toko Fisik (Offline)")
Suatu ketika, saya iseng buka aplikasi belanja online. Respon saya waktu itu: "lho? kok lebih murah?" dengan sedikit kaget karena harganya sangat murah.
Sebagai perbandingan, kalau di toko fisik harganya Rp180.000.- sedangkan di toko online harganya Rp115.000.-
Perbandingan harga yang sangat mencolok, 'kan?
Bermula dari kejadian ini 'lah, saya mulai membiasakan diri untuk berbelanja secara online karena harganya jauh lebih murah. Apalagi gratis ongkir!
Betul, teman-teman gak salah baca karena gak semuanya "mesti" dibeli di toko online.
Contohnya ialah HP. Saya paling gak bisa misalkan beli HP lewat toko online. Alasannya karena barangnya tidak di tangan, tak bisa disentuh, takut rusak atau hilang di perjalanan oleh ekspedisi, susah klaim garansi bila sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan, dan beragam alasan lainnya.
Bila dipikir-pikir, persaingan harga barang di toko fisik dan toko online cukup bersaing.
Masalah kenapa harga barang di toko fisik bisa lebih mahal, dikarenakan toko fisik harus melakukan permintaan barang dari pusat grosir (supplier), di mana ada biaya pengiriman barang yang gak murah. Apalagi beda pulau, harganya bisa menjadi sangat mahal.
Biaya di atas belum termasuk biaya sewa toko dan bayar gaji karyawan toko.
Coba bandingkan dengan toko online; di mana mereka hanya menyediakan produknya saja tanpa harus membayar sewa ruko, bayar gaji pegawai (kecuali sudah sukses besar), dan pengeluaran lainnya.
Jadi, sudah tahu 'kan kenapa harga barang di toko fisik lebih mahal ketimbang di toko online?
Tahun 2020 menjadi tahun pertama saya berbelanja secara online 😁
Alasannya sederhana, karena dulu gak punya uang. Mau beli cemilan seharga Rp10.000.- saja harus mikir keras. Semiskin itu memang. Hehe.
Alhamdulillah sekarang sudah ada penghasilan tetap per bulannya. Sekali lagi, alhamdulillah ☝
.png "Alasan Saya Belanja di Shopee daripada di Toko Fisik (Offline)")
Suatu ketika, saya iseng buka aplikasi belanja online. Respon saya waktu itu: "lho? kok lebih murah?" dengan sedikit kaget karena harganya sangat murah.
Sebagai perbandingan, kalau di toko fisik harganya Rp180.000.- sedangkan di toko online harganya Rp115.000.-
Perbandingan harga yang sangat mencolok, 'kan?
Bermula dari kejadian ini 'lah, saya mulai membiasakan diri untuk berbelanja secara online karena harganya jauh lebih murah. Apalagi gratis ongkir!
Nggak Semuanya Beli di Toko Online
Betul, teman-teman gak salah baca karena gak semuanya "mesti" dibeli di toko online.
Contohnya ialah HP. Saya paling gak bisa misalkan beli HP lewat toko online. Alasannya karena barangnya tidak di tangan, tak bisa disentuh, takut rusak atau hilang di perjalanan oleh ekspedisi, susah klaim garansi bila sewaktu-waktu terjadi hal yang tidak diinginkan, dan beragam alasan lainnya.
Kenapa Harga Barang di Toko Fisik Lebih Mahal?
Bila dipikir-pikir, persaingan harga barang di toko fisik dan toko online cukup bersaing.
Masalah kenapa harga barang di toko fisik bisa lebih mahal, dikarenakan toko fisik harus melakukan permintaan barang dari pusat grosir (supplier), di mana ada biaya pengiriman barang yang gak murah. Apalagi beda pulau, harganya bisa menjadi sangat mahal.
Biaya di atas belum termasuk biaya sewa toko dan bayar gaji karyawan toko.
Coba bandingkan dengan toko online; di mana mereka hanya menyediakan produknya saja tanpa harus membayar sewa ruko, bayar gaji pegawai (kecuali sudah sukses besar), dan pengeluaran lainnya.
Jadi, sudah tahu 'kan kenapa harga barang di toko fisik lebih mahal ketimbang di toko online?
.png&description=Alasan Saya Belanja di Shopee daripada di Toko Fisik (Offline)){kind=link}
Posting Komentar untuk "Alasan Saya Belanja di Shopee daripada di Toko Fisik (Offline)"
Posting Komentar
Jika ingin berkomentar, silakan pilih salah satunya:
(1.) Akun Google, (2.) Anonim, atau (3.) Nama (URL). Komentar akan dimoderasi terlebih dahulu sebelum dipublikasikan. Terima kasih! 😁